Mengenal Pohon Ficus Faulkneriana yang Semakin Langka
|Ficus Faulkneriana – Habitat spesies ara yang satu ini sudah terancam punah sehingga keberadaan dari tanaman ara yang berasal dari negara Afrika ini begitu dilindungi. Tanaman ara ini termasuk salah satu pencekik ara ketika menjadi tanaman muda, karena ia baru bisa tumbuh secara individu dan mandiri ketika sudah dewasa. Sama dengan jenis tanaman pencekik ara spesies lainnya, Ficus Faulkneriana ini juga membunuh pohon dengan ukuran yang lebih besar, dengan cara mencekiknya dan membunuhnya secara perlahan untuk mendapatkan nutrisi dalam jumlah besar.
Ficus Faulkneriana ini juga cenderung berbeda dengan spesies kebanyakannya yang menyukai tempat dekat sumber air. Ficus Faulkneriana lebih menyukai hutan padang rumput sebagai habitatnya. Walaupun juga suka tumbuh di kawasan hutan pesisir, tapi keberadaannya sudah sangat jarang ditemukan.
Daun Ficus Faulkneriana
Ficus ini dapat tumbuh maksimal hingga setinggi 30 meter. Batang pohonnya yang berwarna gelap terlihat tumbuh tinggi menjulang ke atas, sedangkan cabang dan ranting pohonnya tersebar luas di sekitarnya yang sudah diselimuti dedaunan kecil dalam jumlah banyak sehingga ketika dewasa tanaman ini bisa menjelma sebagai pohon yang rindang. Daun-daun yang dimilikinya berukuran kecil, berbentuk elips dan berwarna hijau gelap.
Buah Ficus Faulkneriana
Buah ara yang dihasilkan yang tumbuh secara bergerombol dan berdampingan di tangkai ketiak daun. Buah ara yang dihasilkan dari Ficus Faulkneriana ini dijadikan sumber makanan oleh beberapa spesies hewan, yang juga menjadikan pohon ini sebagai tempat tinggalnya sebagai perlindungan. Meskipun memiliki rasa yang agak hambar, tapi buah tersebut aman dimakan oleh manusia.
Akibat dari maraknya konversi perluasan lahan pertanian, habitat dari tanaman ini terancam musnah, sehingga hal tersebut akan memberikan dampak yang buruk terhadap perkembangan hidupnya. Untuk itu, pohon ara yang satu ini dilindungi dalam Suaka Hutan Gongoni, Cagar Alam Shimba Hills, dan Cagar Alam Amani.