Mengenal Ciri-Ciri Pohon Beringin/Ficus Benjamina
|Ficus Benjamina – Di Indonesia tumbuhan dari jenis genus ficus sering dijadikan sebagai tanaman bonsai. Wajar saja, karena beberapa tumbuhan ficus ara yang populer di tanah air memiliki bentuk yang unik dan juga menarik. Tidak semua jenis tanaman bisa dijadikan bonsai, karena hanya yang memenuhi kriteria tanaman berpohon besar saja. Salah satunya seperti tumbuhan dengan nama latin Ficus Benjamina ini. Tumbuhan Ficus Benjamina ini dikenal dengan nama pohon beringin untuk masyarakat umum, sedangkan masyarakat Jawa sering menyebutnya sebagai pohon ringin.
Akar Udara Pohon Beringin
Seperti yang kita tahu, pohon beringin identik dengan ukuran yang tinggi besar, karena ukuran tingginya sendiri bisa mencapai 20 hingga 25 meter. Kemudian ciri lain dari pohon ini batangnya berwarna coklat kehitaman dengan bentuk tegak bulat dan memiliki permukaan batang yang kasar. Di bagian batang tersebut akan keluar akar udara / akar gantung yang tumbuh menjuntai ke bawah. Sementara untuk akar pokoknya sendiri, adalah akar tunggang yang begitu kuat dan kokoh. Pohon ini punya percabangan batang simpodial yang ditumbuhi daun tunggal dengan ukuran tangkai yang pendek.
Bentuk Daun Pohon Beringin
Karakter dari daunnya memiliki bentuk lonjong dengan tepi merata dan memiliki ujung meruncing. Daun tersebut berwarna hijau sekaligus memiliki petulangan yang menyirip. Selain itu daun dari pohon beringin ini juga dapat tumbuh memanjang dan melebar hingga berukuran, 6 x 4 cm.
Buah Pohon Beringin
Untuk karakteristik dari bunga yang dimilikinya adalah, kelopak bunga berbentuk seperti corong, bentuk mahkota bulat, memiliki warna kuning kehijauan dengan tekstur halus dan bunga tersebut tumbuh keluar dari bagian ketiak daun. Buah dari pohon beringin ini disebut dengan buah buni, yakni buah dengan bentuk bulat memanjang, biji buahnya pun berbentuk bulat berwarna putih dan mempunyai tekstur yang keras.
Walaupun ada beberapa orang yang berpendapat bahwa buah dari pohon beringin (ficus benjamina) ini dapat dikonsumsi / dapat dimakan, namun belum ada penelitian lebih lanjut mengenai hal itu, sehingga Anda jangan sampai memberanikan diri untuk mencobanya dalam rangka bereksperimen, karena belum diketahui pasti, apakah di dalam tidak terdapat kandungan racun.
Manfaat Kesehatan Akar Pohon Beringin
Ada satu hal yang pasti mengenai fakta dari khasiat pohon beringin, khususnya pada bagian akarnya. Berdasarkan data empiris, diketahui bahwa akar udara / akar gantung dari pohon beringin memiliki kandungan fenol, zat gula dan juga asam amino. Kandungan zat tersebut dapat mengobati beberapa keluhan penyakit, seperti demam tinggi, rematik, influenza, luka memar, radang amandel, kejang pada anak, disentri, malaria hingga radang usus akut.
Selain itu, dikatakan pula bahwa pohon beringin, khususnya pohon beringin putih memiliki kandungan zat berupa flavonoid, alkaloid dan saponin. Ketiga kandungan tersebut berperan sebagai zat anti kanker, karena fungsinya memang menghambat sekaligus mencegah pertumbuhan sel-sel kanker di dalam tubuh.
Kendati demikan, masih belum dijelaskan dengan lebih spesifik mengenai cara pemanfaatan pohon beringin / Ficus Benjamina ini untuk kesehatan dan pengobatan penyakit. Oleh karena itu, tanpa informasi jelas, Anda pun tak boleh mengkonsumsinya sebagai obat oral maupun obat luar. Pasalnya, belum ada keterangan maupun tata cara resep hingga penggunaanya.